Ancaman Fiscal Cliff Kian Dekat Jatuhkan Dow Jones

Written By Unknown on Kamis, 20 Desember 2012 | 09.35

Kamis, 20 Desember 2012 | 07:26 WIB

TEMPO.CO, New York -Saham di bursa Amerika turun tajam setelah reli dalam dua hari sebelumnya karena negoisasi untuk menghindari pemangkasan belanja dan kenaikan pajak otomatis semakin dekat dan tinggal menghitung hari.

Presiden Barack Obama mengatakan dalam konfrensi pers bahwa Partai Republik merasa sangat sulit untuk mengatakan ya kepadanya, sementara juru bicara Parlemen dari Partai Republik, John Boehner menganggap bahwa Gedung Putih tidak rasional.

Dalam perdagangan semalam indeks Dow Jones ditutup turun 98,99 poin (0,74 persen) ke level 13.251,97. Indeks S&P 500 terkoreksi 10,98 poin (0,76 persen) menjadi 1.435,81, serta indeks saham teknologi Nasdaq juga merosot 10,17 poin (0,33 persen) ke 3.044,36.

Kepala investasi dari Wealth Mangement, Tim Leach mengatakan bahwa pernyataan kedua kubu makin meningkatkan kecemasan di pasar. "Ketegangan akan meningkat, kami menginginkan kedua belah pihak untuk tidak banyak komentar agar pasar tenang."

Saham sektor telekomunikasi paling terpukul diantara 10 sektor industri. Saham General Motor Co (GM) harganya melonjak 6,6 persen setelah perusahaan pembuat mobil tersebut mengatakan akan membeli 200 juta saham yang dipengah oleh Departemen Keuangan Amerika. Ini merupakan rencana pemerintah untuk menjual seluruh sahamnya di perusahaan.

Saham Oracle (ORCL) naik 3,7 persen sehari setelah perusahaan piranti lunak ini melaporkan laba dan penjualannya melampaui ekspektasi analis.

Dan Pfeiffer, direktur komunikasi Gedung Putih mengatakan, Presiden Obama akan memveto rencana pajak dan belanja yang ditawarkan dari kubu Partai Republik.

Proposal dari Kader Partai Republik Ohio akan memberikan keringanan pajak sebesar US$ 50 ribu, dan justru menghilangkan keringanan pajak dari 25 juta siswa dan keluarga yang harus berjuang untuk mempertahankan hidup.

Harga saham akhirnya jatuh setelah Boehner mengatakan DPR akan memilih rencana B pada hari Kamis, yang akan menaikkan pajak atas penghasilan lebih dari US$ 1 juta dan bukan di atas US$ 400 ribu yang diusulkan oleh Obama.

"Semua menjadi rentan menghadapi tebing fiskal (fiscal cliff). Dengan setiap aspek ekonomi, setiap momentum yang kita lihat hari ini akan hilang bila kita tidak dapat menghindari fiscal cliff," kata Elizabeth Ptacek, analis real estat dari KeyBank.

MARKETWATCH / VIVA B. K


Anda sedang membaca artikel tentang

Ancaman Fiscal Cliff Kian Dekat Jatuhkan Dow Jones

Dengan url

http://bisnisantaija.blogspot.com/2012/12/ancaman-fiscal-cliff-kian-dekat.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Ancaman Fiscal Cliff Kian Dekat Jatuhkan Dow Jones

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Ancaman Fiscal Cliff Kian Dekat Jatuhkan Dow Jones

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger