Kalimantan Tambah Pembelian Listrik dari Malaysia

Written By Unknown on Selasa, 04 Desember 2012 | 09.35

Senin, 03 Desember 2012 | 22:44 WIB

TEMPO.CO, Pontianak  - PT PLN Wilayah Kalimantan Barat berencana menambah pasokan listrik yang dibeli dari Malaysia. Listrik dari pembangkit Malaysia itu ditujukan untuk wilayah perbatasan.

General Manager PT PLN Wilayah Kalbar, Daniel S Bangun, menyatakan, pembelian listrik dari Serawak Energy Berhad (SEB) tersebut meliputi dua daerah, yakni Kecamatan Sajingan Kabupaten Sambas dan Kecamatan Nanga Badau Kabupaten Kapuas Hulu. 

"Untuk Sajingan dari 200 KVA akan ditambah 600 KVA menjadi 800 KVA," katanya. Sementara untuk di Badau, belum ada rencana penambahan karena jaringan listrik tambahannya belum memadai. 

Penambahan lainnya, kata Daniel, akan dilakukan di Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau. PT PLN sudah menandatangi kontrak untuk 1500 KVA, dan segera akan mengaliri masyarakat perbatasan Kalbar dan Malaysia tersebut. 

Seperti diketahui, pembelian listrik ini dilakukan untuk menekan biaya produksi PLN jika membangun pembangkit sendiri. Harga listrik Malaysia seharga Rp900 per kwh, sedangkan biaya produksi PLN senilai Rp 2.500.

Pembelian listrik dari Malaysia semacam ini diharapkan hanya sementara, selama proses pembangunan dua pembangkit listrik tenaga uap di Kalbar selesai. Kedua PLTU terkait diharapkan bisa memenuhi kebutuhan listrik pada beban puncak yang mencapai 240 MW. Bahkan, Kalbar berencana menjual kelebihan dayanya ke Sarawak.

ASEANTY PAHLEVI


Anda sedang membaca artikel tentang

Kalimantan Tambah Pembelian Listrik dari Malaysia

Dengan url

http://bisnisantaija.blogspot.com/2012/12/kalimantan-tambah-pembelian-listrik.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Kalimantan Tambah Pembelian Listrik dari Malaysia

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Kalimantan Tambah Pembelian Listrik dari Malaysia

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger